STAR-NEWS.ID Lifestyle – Setelah melewati persaingan sengit di babak final, Alif Andira dari Bali berhasil membawa kembali piala juara nasional Indonesia Cup Taster Championship (ICTC) 2025/2026.
Alif menjadi juara nasional Cup Taster terbaru setelah Vito Adi di 2014 dan Dhira Dahni di 2021 dan akan mewakili Indonesia di ajang World Cup Taster Championship 2026 di Bangkok, Thailand, pada Mei 2026.
Alif mengungkapkan, untuk meraih juara nasional Cup Taster ini dirinya melewati latihan selama 67 hari dengan total 10.752 cup.
“Lumayan tegang karena kesulitan saya lebih ke mental dan saya punya asam lambung yang cukup parah,” kata Alif juara nasional Kompetisi ICTC yang digelar di The Keranjang, Bali pada 25-26 Oktober 2025
Terkait persiapan champion di Bangkok Thailand, Alif mengaku akan melakukan persiapan tiga bulan kedepan. Ia berharap dengan kesempatan ikut pada event di Bangkok nanti, bisa membawa Bali lebih baik khususnya di kopi.
“Bali salah satu industri kopi lumayan besar seperti di Kintamani yang kopinya terkenal di dunia, jadi ini kesempatan saya untuk memperkenalkan kopi Bali,” imbuhnya.
Indonesia Cup Taster Championship (ICTC) merupakan sebuah kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI) sebagai bagian dari Indonesia Coffee Championship (ICC).
Dalam kompetisi ini, peserta ditantang untuk menguji kemampuan sensorik mereka dengan mengidentifikasi cangkir kopi mana yang memiliki rasa berbeda dari tiga cangkir yang identik dalam satu set.
Setiap kompetitor menghadapi 8 set kopi yang berarti ada total 24 cangkir kopi yang harus diidentifikasi untuk menentukan 8 cangkir kopi yang paling berbeda.
Tahun ini, SCAI berkolaborasi dengan Semeton Kopi Bali menggelar Indonesia Cup Taster Championship (ICTC) 2025/2026 di Semeton Kopi Fest, sebuah event perdana yang dibuat oleh komunitas Semeton Kopi Bali.
Total kompetitor yang ikut dalam tingkat nasional adalah 38. Semua kompetitor melewati babak pre-eliminary untuk menentukan 16 besar di babak perempat final, yang kemudian terseleksi menjadi 8 besar dalam Semifinal, dan akhirnya Top 4 di babak Final.
Kopi yang digunakan dalam semua babak adalah kopi Arabica, Robusta, Excelsa, dan Liberica yang berasal dari Ethiopia, Honduras, Tanzania, serta Indonesia (Bali, Jawa, Flores, Sulawesi- Latimojang, Sumatra, Kalimantan) yang dikurasi khusus oleh Vito Adi dan Muchfit.
Kompetitor yang berhasil masuk ke tingkat final adalah 18 peserta dari Top 6 di 3 kompetisi regional yang sudah berlangsung sebelumnya yaitu Eureka Cup Tasters Championship, Otten Cup Taster Championship dan Festival Kopi Tanah Para Raja.
Ditambah 1 peserta dari Kayun Cup Taster Competition Bali, 1 juara ICTC 2024/2025 yaitu Rifki Maulana, 4 juara dari Banjarmasin Cup Taster 2024 dan selebihnya adalah para kompetitor yang beruntung lewat ‘jalur langit’ alias wild card yang digelar oleh SCAI.
Kompetisi ini juga diawasi oleh pihak World Coffee Competition(WCC) yang diwakili oleh Hendri Kurniawan selaku WCC Representative.






