Wisuda Angkatan Ke-33 ITB STIKOM Bali, Lepas 430 Mahasiswa

STAR-NEWS.ID Education – ITB STIKOM Bali melepas 430 mahasiswa jurusan Diploma III, Strata I dan Program Dual Degree kerjasama dengan Help University, Malaysia. Wisuda angkatan ke-33 itu digelar di di Bali International Convention Center (BICC), Nusa Dua, Badung, Sabtu, 29 Juni 2024.

Rektor ITB STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan mengatakan, seperti pada wisuda sebelumnya, dirinya berharap para wisudawan mampu menerapkan ilmu yang didapat di kampus untuk diterapkan di dunia industri.

“Setiap lulusan itu bekerja, melanjutkan atau wirausaha. Tapi untuk S2 ini bisa melanjutkan dan berwirausaha, saya berharap para lulusan dapat mengaplikasikan bekal yang didapatkan di kampus ITB STIKOM Bali,” kata Dadang Hermawan.

Dalam roadmap yang dikembangkan di ITB STIKOM Bali, pihak kampus menekankan pada pengembangan kerjasama nasional dan internasional.

Dadang mengatakan, ada beberapa MoU yang telah disepakati yang akan memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk berkarir di dalam dan luar negeri.

“Jadi kamu terus selalu berusaha bagaimana mahasiswa bisa berkolaborasi dengan dunia usaha atau magang berbagai institusi, supaya nanti kalau sudah lulus tidak nol pengalaman,” jelasnya.

Pembina Yayasan Widya Dharma Shanti Prof. Dr. I Made Bandem, MA. menambahkan, pengembangan kampus saat ini berfokus pada peningkatan kualitas dan skill mahasiswa. Yayasan Widya Dharma Shanti saat ini berfokus pada membangun laboratorium teknologi.

Menurut Bandem, perkembangan dunia teknologi semakin pesat. Kemajuan robotik dan artificial intelligence sudah mulai berdampak pada banyak bidang. Upaya meningkatkan mutu pendidikan itu juga berkolaborasi dengan kerjasama luar negeri.

“Saat ini kita tidak lagi membangun gedung, tapi lebih pada persiapan laboratorium, karena tugas utama kami ke depan adalah meningkatkan mutu pendidikan tinggi,” kata Made Bandem.

“Kita lebih menekankan pembangunan laboratorium di bidang robotik,” tambah sosok pemikir Kebudayaan Bali itu.

Pengembangan kampus ITB STIKOM Bali itu sebagai kesiapan untuk menjadi kampus pusat teknologi informasi dan kebudayaan di Pulau Bali dan Indonesia. Yayasan Widya Dharma Shanti sendiri memiliki sejumlah jaringan sekolah kejuruan berbasis teknologi seperti, laboratorium robotik dan animasi yang berada di SMK TI Bali Global Denpasar.

Seperti diketahui, SMK TI Bali Global di bawah ITB STIKOM Bali tersebar di Kabupaten/Kota seluruh Bali.

“Dalam kerjasama internasional bukan hanya dengan Help University, Malaysia saja, tapi di dalam negeri juga ada kerjasama dengan Universitas Teknologi Bandung (d/h STTB),” kata Prof. Dr. I Made Bandem, MA.

Follow and share Google News