STAR-NEWS.ID Politik – Ketua Umum Partai Solidaritas (PSI) Kaesang Pangarep mengaku banyak mendapat arahan dari Presiden Joko Widodo. Kepada media Kaesang enggan membuka apa saja yang disampaikan Jokowi.
“Ya arahan banyak tapi kan itu rahasia. Tapi yang pasti beliau mendukung kami PSI untuk bisa masuk Senayan di 2024 nanti,” kata Kaesang di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Senin, 5 Februari 2024.
Selain itu, Kaesang juga mengatakan target sebanyak-banyaknya untuk pemenangan Paslon nomer urut 2 Prabowo-Gibran.
“Target 02 sebanyak mungkin di Bali, supaya sekali putaran,” kata Kaesang.
“Antusias PSI di Bali sangat bagus dan mentargetkan untuk bisa meraih satu kursi di DPR RI dan 5 kursi di DPRD Provinsi Bali dari 9 dapil,” tambahnya.
Dalam kampanye PSI di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Kaesang Pangarep didampingi sang istri Erina Gundono menyapa para pendukung yang rata-rata generasi Z dan kaum milineal.
Kaesang melakukan simulasi pencoblosan dengan surat suara raksasa dihadapan pendukung PSI yang didominasi oleh generasi milenial dan gen z. Dalam simulasinya, Kaesang juga sempat berkelakar meminta kepada pendukungnya untuk mencoblos gambar hidung atau mata kakaknya, Gibran Raka Buming Raka pada pemilu yang akan berlangsung 14 Februari 2024 mendatang.
“Saya minta tolong untuk teman-teman, bapak ibu yang ada di Bali semuanya minta tolong sekali hidungnya Mas Gibran yang dicoblos,” ucapnya.
Kaesang dan tim kampanye juga membagi-bagikan kaus. Kaesang dan Erina juga sempat melepas jaket merah PSI dan diberikan kepada pendukungnya dari atas panggung.
Ia juga sempat berkelakar lantaran ada seorang ibu-ibu yang memanggil namanya Gibran.
“Ibunya udah tahu tapi yang lain tadi ada yang panggil saya Gibran, jadi ijinkan saya memperkenalkan diri, nama saya Kaesang Pangarep, saya adalah ketua umum dari PSI, saya bukan mas Gibran ya,” kata Kaesang.
Dalam kampanye di Denpasar, Kaesang Pangarep didampingi oleh Sekjen PSI Raja Juli Antoni bersama anggota dewan pembina PSI Isyana Bagoes Oka.
