STAR-NEWS.ID Tradisi – Fruit Carving menutup gelaran Sanur Village Festival ke-18 tahun 2025 yang digelar di Muntig Siokan, Pantai Mertasari Sanur, pada Minggu, 8 November 2025.
Dalam kompetisi Fruit Carving yang mengusung konsep Biota Laut ini, 18 peserta dari kalangan pelajar, mahasiswa dan pekerja hospitality beradu kreatifitas menciptakan karya berbahan buah-buahan lokal Bali.
Ketua Panitia sekaligus Ketua Sanur Chef Community Bayu Kristiawan, menjelaskan, lomba Fruit Carving ini baru pertama kali di gelar di event SVF dan mendapat apresiasi luar biasa dari masyarakat. Peserta lomba tak hanya dari desa Sanur melainkan juga dari Kabupaten Tabanan.
“Kita undang beberapa peserta yang terjauh dari Tabanan. Peserta ada dari hotel-hotel di Sanur, ada juga sekolah-sekolah karena ini kategorinya umum. Disini kita benturkan antara senior dan juniornya karena pengalaman di kompetisi tempat lain seni Curving justru junior malah lebih baik hasilnya dari seniornya,” kata Bayu.
Untuk melestarikan buah lokal, Tim juri melarang para peserta lomba Fruit Carving menggunkan buah import. Tim juri juga tidak mewajibkan para peserta untuk menggunakan buah tertentu.
“Kita membebaskan peserta silakan mau memakai buah apa, asalkan buah lokal, “imbuhnya.
Ada beberapa ketentuan penilaian dari dewan juri, diantaranya tinggi, tampilan, keselarasan warna dan dimensinya. Karya para peserta Fruit Carving nantinya akan dipamerkan di seluruh area festival.
Bayu menambahkan, ada beberapa kesulitan dalam memahat buah. Kesulitan dalam memahat buah tersebut ada pada bagaimana menggabungkan warna satu dengan warna lainnya serta tehnik menyambungkan karya satu dengan karya yang lain agar bercerita dan indah.
“Setiap event SVF kita akan adakan lomba Fruit Curving ini, karena banyak peminatnya terutama anak-anak sekolah jurusan pariwisata, mungkin tahun depan akan kita tambah lagi pesertanya, dan diadakan lebih dari sehari,”ungkapnya.
Adapun tim juri terdiri dari I.B Parwata seorang pakar Food and Vegetables Carving, Putra Owner Bali Carving Art, serta I Ketut Merta dari Sanur Community.
