STAR-NEWS.ID Nasional – Memasuki hari tenang pada Pemilu 2024 semua spanduk baliho APK kampanye harus dibersihkan. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengimbau untuk mencopot semua atribut sehari sebelum masa tenang.
Gede Ngurah Ambara Putra selaku tokoh masyarakat mengimbau penurunan alat peraga kampanye dilakukan oleh para peserta pemilu sendiri. Para kontestan, relawan dan para pendukung paslon diharapkan dapat menjaga suasana tetap kondusif.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk datang ke TPS pada 14 Februari 2024. Dengan partisipasi aktif masyarakat memilih calon pemimpin dan wakil rakyat, menurutnya akan menjadi penentu perjalanan bangsa dan negara untuk lima tahun mendatang.
“Dengan memberikan suara di bilik TPS bukan saja jadi hak sebagai warga negara, tapi juga kewajiban,” kata Gede Ngurah Ambara Putra di Denpasar, Minggu, 11 Februari 2024.
Meski berbeda pandangan dan pilihan, diharapkan masyarakat tidak terpecah dan tetap bersatu. Kontestasi politik lima tahunan ini, kata Ambara Putra, juga jangan sampai membuat masyarakat terbelah.
“Kita semua bersaudara, perbedaan pilihan itu wajar tapi jangan sampai memicu permusuhan. Saya imbau masyarakat datang ke TPS untuk menentukan hak pilihnya,” ujarnya.