Perayaan Rahina Tumpek Uye dengan Upacara Segara Kerthi Bakal Hadir dalam World Water Forum Ke-10 di Bali

STAR-NEWS.ID Nasional – Perayaan Rahina Tumpek Uye dengan Upacara Segara Kerthi akan menjadi bagian dari gelaran Cultural Night 10Th World Water Forum 2024 di Bali.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Bidang Logistik Panitia Nasional Penyelenggaraan WWF ke-10 tahun 2024 Bob Arthur Lombogia di Jakarta, Rabu, 7 Februari 2024.

Kunikan budaya khas daerah termasuk kuliner, kerajinan dan atraksi pertunjukan para peserta akan dikemas dalam Cultural Night yang akan digelar di Taman Bhagawan pada 24 Mei 2024.

“Keunikan budaya yang akan ditampilkan antara lain perayaan Rahina Tumpek Uye dengan Upacara Segara Kerthi, yang diperingati umat Hindu tiap 210 hari sekali berdasarkan perhitungan kalender Bali, atau tepatnya pada setiap hari Saniscara (Sabtu) Kliwon Wuku Uye,” jelas Bob Arthur Lombogia.

Perayaan Tumpek Uye merupakan salah satu wujud rasa kasih sayang serta ungkapan terima kasih manusia kepada binatang peliharaan atau ternak, juga menyucikan diri dari sifat kebinatangan yang dimiliki manusia. 

Selain Perayaan Rahina Tumpek Uye, keunikan budaya dari 38 provinsi di Indonesia lainnya juga akan mewarnai gelaran internasional forum air terbesar di dunia 10th World Water Forum 2024 yang bakal digelar di Pulau Bali.

Selain menampilkan keunikan budaya, kata Bob, pemerintah daerah juga dapat berpartisipasi dalam Fair and Expo yang akan diselenggarakan pada 18 – 25 Mei 2024.

Fair and Expo bakal digelar di lima lokasi, yakni Bali Nusa Dua Convention Center, Bali International Convention Center, Bali Collection, Tsunami Shelter Plaza – Kuta Beach, dan Museum Pasifika.

“Partisipasi dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan asosiasi sangat dibutuhkan dalam acara ini. Keberhasilan penyelenggaraan World Water Forum ke-10 adalah keberhasilan Indonesia sebagai tuan rumah,” ucapanya.

Ketua Bidang Registrasi, Website & Sistem Informasi Panitia Nasional Penyelenggaraan World Water Forum ke-10 Tahun 2024 Firdaus Ali menambahkan, pemerintah daerah dapat berperan serta dalam ketiga proses utama World Water Forum, yaitu proses politik, tematik dan regional serta partisipasi dalam kegiatan pendukung seperti Cultural Night, Fair & Expo, dan Youth Program.

Follow and share Google News