STAR-NEWS.ID Jakarta – Setelah 28 tahun, Bali International Airshow (BIAS) 2024 kembali hadir membawa berbagai inovasi teknologi aviasi yang siap dipamerkan di General Aviation Terminal, Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, Bali pada 18-21 September 2024,
Pameran ini menandai kembalinya Indonesia sebagai tuan rumah international airshow, setelah terakhir kali diselenggarakan di Bandar Udara Soekarno-Hatta pada tahun 1996 dan di Bandar Udara Kemayoran pada tahun 1986.
Bali International Airshow 2024 akan menghadirkan lebih dari 100 perusahaan aviasi, antara lain Airbus, Bell Helicopters, Boeing, Brahmos, Dassault Aviation, Embraer, Garuda Group, Leonardo (represented by Helitech Asia – distributor Asia-Pac), Lion Air, MBDA, PT Dirgantara Indonesia, Textron Aviation dan Thales.
“Kehadiran perusahaan-perusahaan terkemuka ini tentu akan membuka peluang luas, tidak hanya untuk Indonesia, tetapi juga untuk delegasi dari negara lain,” kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan, di Jakarta, Senin, 19 Agustus 2024.
Pameran Bali International Airshow 2024 akan menempati total area seluas 78.000 meter persegi, yang terdiri dari 70.000 meter persegi area pameran pesawat statis dan 8.000 meter persegi untuk aula pameran.
BIAS 2024 menargetkan sebanyak 6.000 trade visitors dari 100 perusahaan serta lebih dari 100 delegasi dari 35 negara dan wilayah akan menghadiri pameran ini.
“Bali Airshow akan menampilkan pameran pertahanan udara yang akan memamerkan teknologi inovasi terbaru dalam strategi pertahanan udara,” kata Luhut.
Pada area pameran pesawat statis, pengunjung akan melihat puluhan pesawat dengan teknologi terbaru, termasuk di antaranya jajaran pesawat F16 Fighting Falcon, Sukhoi SU27, C130J Super Hercules, CASA C212, EC725 dan Embraer EMB314 Super Tucano.
Kehadiran 2 buah pesawat tempur generasi 5 F-35A Lightning II milik Angkatan Udara Australia dan pesawat angkut Airbus A400M Angkatan Udara Jerman melengkapi armada yang hadir pada BIAS 2024.
“Hal ini membuktikan kolaborasi yang kuat antara Indonesia dengan berbagai negara mitra,” ujarnya.
Selain itu, para pengunjung juga akan disuguhkan flying display (pertunjukan udara) yang akan tampil setiap hari sepanjang penyelenggaraan pameran.
Tim Aerobatik milik TNI AU yang menjadi kebanggaan masyarakat Republik Indonesia yaitu Jupiter Aerobatic Team (JAT) dipastikan menjadi salah satu tim yang akan menampilkan pertunjukan terbaiknya pada Bali International Airshow 2024 kali ini.
Chief Executive Office PT. Inaro Tujuh Belas selaku penyelenggara pameran Bali International Airshow 2024, Andy Wismarsyah, mengatakan flying display akan menjadi salah satu highlight utama pada penyelenggaraan Bali International Airshow 2024.
“Yang juga tidak boleh dilewatkan adalah program flying display dimana para tim penerbang melakukan berbagai atraksi pertunjukan udara yang akan memukau para pengunjung yang hadir di Bali International Airshow kali ini,” ungkap Andy.
Menurutnya selain untuk para trade visitors, Bali International Airshow 2024 juga akan membuka area pamerannya untuk masyarakat umum pada hari terakhir, Sabtu, 21 September 2024.
Selain itu, pada gelaran BIAS 2024 ini Pemerintah Indonesia akan secara resmi meluncurkan Peta Jalan dan Rencana Aksi Nasional terkait Pengembangan Ekosistem Sustainable Aviation Fuels (SAF / Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan) menuju Net Zero Emission 2060.
Rangkaian kegiatan Bali Airshow 2024 akan dimulai dengan perhelatan forum Bali Regional Air & Space Power Forum dan Asia Pacific Air Transport Forum yang akan digelar pada 17 September 2024 di Bali Nusa Dua Convention Center sebagai pembuka, dilanjutkan dengan pameran Bali International Airshow 2024.
Pameran internasional yang berfokus pada sektor kedirgantaraan, teknologi penerbangan dan pertahanan udara yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Perhubungan, Angkatan Udara Indonesia (TNI AU), mengusung tema Where Aerospace Excellence Meets Defense Innovation.
Bali International Airshow 2024 juga akan membuka area pamerannya untuk masyarakat umum pada hari terakhir, Sabtu, 21 September 2024.
Publik dapat membeli tiket masuk airshow dan shuttle bus melalui laman Loket.com mulai 18 Juli hingga 21 September 2024. Harga tiket airshow dibanderol Rp150.000.
Sedangkan tiket shuttle bus pulang-pergi tersedia dengan harga Rp100.000. Selama periode penjualan, terdapat penawaran khusus Buy 5 Get 1 Free untuk pembelian grup. Semua harga belum termasuk pajak.
Trade visitors dan pengunjung dapat mencari informasi lebih lanjut tentang penyelenggaraan pameran dan pembelian tiket pada situs web Bali Airshow (www.baliairshow.com) untuk mendapatkan informasi terkini terkait jadwal pertunjukan udara dan fasilitas lain yang dapat digunakan oleh pengunjung Bali Airshow.