STAR-NEWS.ID Kriminal – Pasca terjadinya pelecehan anak di bawah umur di Perum Branda, Mumbul Garden, Kuta Selatan, polisi memburu pelaku dan menangkapnya di sebuah rumah bedeng.
Tindakan ofensif yang dilakukan pelaku bernama Muhamad FEM (19) asal Banyuwangi itu terjadi pada Kamis, 1 Agustus 2024. Polisi berhasil mengidentifikasi setelah aksinya terekam CCTV
“Setelah ada laporan petugas melakukan penyelidikan mendalam. Kamu mendapatkan rekaman kamera CCTV selanjutnya dianalisis dan pelaku berhasil diidentifikasi,” kata Kapolsek Kuta Selatan Kompol I Gusti Ngurah Yudistira, Sabtu, 3 Agustus 2024.
Ditambahkan, pelaku ditangkap tanpa perlawanan di sebuah bedeng proyek yang ada di Jalan Darmawangsa, Kampial, Kuta Selatan.
“Pelaku mengaku telah melakukan aksi pelecehan sebanyak dua kali di hari yang sama dengan korban berbeda,” kata Ngurah Yudistira.
Dalam rekaman CCTV diketahui pelaku mengendarai sepeda motor matic berwarna merah. Saat melakukan aksinya, pelaku mengenakan jaket hoodie bertudung kepala.
Dari tangkapan layar rekaman CCTV, pelaku juga tampak seperti mengawasi lingkungan sekitar dari atas sepeda motornya.
Kapolsek Kuta Selatan Kompol I Gusti Ngurah Yudistira mengimbau, agar para orang tua meningkatkan kewaspadaan terhadap anak-anak mereka.
“Ajarkan anak untuk mengenali tindakan pelecehan dan berani melapor jika mengalami atau melihat kejadian serupa,” kata Yudistira.
Sebelumnya video rekaman CCTV begal bokong itu viral di media sosial. Dalam video itu dua anak di bawah umur sedang berjalan kaki lalu muncul seorang laki-laki pengendara sepeda motor berwana merah dari arah depan.
Saat melintasi kedua anak remaja itu, laki-laki pengendara motor sempat meliriknya. Setelah melewati kedua bocah itu lalu putar balik dan malakukan begal bokong pada salah satu anak itu. Kedua anak itu lalu berteriak ketakutan sambil lari berbalik arah.
Usai melakukan pelecehan dengan cara meremas bokong atau begal bokong pengendara motor itu langsung kabur.